dr. H.Suir Syam, M.Kes.MMr Anggota DPR RI Komisi IX pada Jumat (21/7) mengadakan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Gedung IPCC STIKIP PGRI Gunung Pangilun Kota Padang Sumbar.
Paadang – dr. H.Suir Syam, M.Kes.MMr Anggota DPR RI Komisi IX pada Jumat (21/7) mengadakan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Gedung IPCC STIKIP PGRI Gunung Pangilun Kota Padang Sumbar.
Kegiatan Sosialisasi tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Kadis Kesehatan Kota Padang, dr Melinda Wilma, MPPM, camat Kecamatan Nanggalo.
Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat Sumbar mengatakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat harus ada tujuh langkah yang harus dilakukan, yaitu harus membiasakan pola hidup sehat, selanjutnya masyarakat harus membiasakan makan buah dan sayur – sayuran , tidak merokok, dan tidak boleh membiasakan meminum minuman beralkohol, menjaga kebersihan lingkungan serta membiasakan buang kecil atau besar di tempat yang wajar dilarang buang air besar di sungai supaya tidak adanya sumber penyakit sungai .
Lebih lanjut Suir Syam mengatakan membiasakan polah hidup sehat sangat penting dalam kelangsungan hidup sehari_ hari.
Kegiatan Sosialisasi ini dihadiri 500 warga masyarakat kecamatan Nanggalo Kota Padang,
Sosialisasi Anggota DPR RI Komisi IX dari Partai Gerindra disambut antusias oleh masyarakat Kecamatan Nanggalo, mengapa demikian? ya selama ini masyarakat Sumatera Barat di kenal seorang dr yang ramah pada pasien.
Dijelaskan Suir Syam tingginya angka Stunting di Indonesia akan berakibat buruk terhadap perkembangan Kemajuan mengapa demikian ungkap Suir Syam ?,
Diungkapkan Suir Syam bahwa Stunting sangat berpengaruh terhadap pendidikan generasi, seorang anak Stunting tentu akan mempengaruhi pola pikir dan cara berpikirnya yang mengakibatkan kebodohan karena tidak dapat berpikir dengan cerdas yang juga dapat mengalami kebodohan yang disebabkan kurang gizi, apabila masyarakat lebih banyak yang bodoh tentu daerahnya tidak akan maju.
Dikatakan Suir Syam Satu Tahun yang lalu masyarakat telah berhasil melewati masa Covid 19, namun saaat ini lain lagi persoalan kesehatan yang dihadapi masyarakat Indonesia yaitu masalah stunting pada masyarakat yaitu masalah kekurangan Gizi atau gizi buruk pada masyarakat.
Bagi dokter yang tidak memberikan pelayanan pada pasien maka dokter tersebut akan mendapat hukuman penjara selama 2 tahun penjara dan denda 200 juta Rupiah ungkap Suir Syam .
dr Melinda Wilma, MPPM menjelaskan 7 langkah yang harus diterapkan pada masyarakat, yaitu gerakan masyarakat untuk berolah raga, budayakan membiasakan hidup tidak merokok, karena merokok sangat berbahaya pada manusia, terutama pada ibu hamil dan anak -anak. asap rokok dapat mengakibatkan pembuluh darah dapat mengecil, kemudian langkah melarang untuk tidak meminum meminum minuman beralkohol, lebih lanjut Suir Syam menjelaskan pada saat ini masyarakat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan tubuh masyarakat secara rutin, dan masyarakat dianjurkan untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah agar terhindar dari penyakit, selanjutnya masyarakat harus jauh dari penyakit, apabila masyarakat tidak sehat maka kehidupan masyarakat tersebut tidak akan tenang sehingga pikiran tidak akan konsentrasi untuk mencari nafkah ungkap Suir Syam seorang dokter yang ramah pada pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, menjelaskan tentang mengenal stres yang dapat menimbulkan gangguan jiwa. Stres dapat terjadi apabila seseorang tidak mempunyai keseimbangan antara keinginan atau harapan dengan kenyataan yang dialami manusia, Stres dapat diatasi dengan jurhat pada manusia dan Allah, namun pada kenyataannya orang stres dapat melakukan jurhat pada yang maha Kuasa, dengan jalan berdoa, hal ini obat yang paling ampuh dalam mengatasi stres ungkap kadis kesehatan kota Padang.
dr Melinda Wilma menjelaskan , tanda tanda orang yang mengalami stres antara lain : Susah tidur, Nafsu makan berkurang, mengalami kelisahan dan mempunyai rasa cemas dan kekhawatiran yang cukup tinggi.
Lebih lanjut disampaikan juga mengenai Ancaman Penyakit tidak menular seperti penyakit gula yang disebabkan makanan dan minuman siap saji yang beredar di tengah masyarakat, yang semuanya dapat menimbulkan penyakit. masyarakat pada saaat ini sebaiknya menjauhkan diri dari asap rokok, hindari dari obesitas, dan membiasakan pola hidup sehat.
Lebih lanjut dikatakan rutin melakukan cek kesehatan badan ke rumah sakit atau dokter. (Rel)